cara pemasangan lampu pada rangkaian listrik disamping disebut rangkaian

Kerjakansemua pertanyaan di bawah ini dengan benar beserta penjelasannya! 1. Apa saja unsur-unsur cuaca? Apa perbedaan antara iklim dan cuaca? 2. Sebanyak 1 m³ udara pada suhu 20°C mengandung 14,6 g uap air. Uap jenuh pada suhu itu tercapai jika udara mengandung 24 g/m³. Berapa besar kelembapan nisbinya? 3. DaftarIsi :1 Ciri-Ciri Lengkap Dari Rangkaian Paralel » Skemaku.com2 Sang Pemimpi: Alat Peraga IPA Sederhana Kelas VI : Model Penerangan3 Skema Rangkaian Lampu Emergency LED Sederhana4 Cara Membuat Rangkaian Paralel Lampu Lalu Lintas Sederhana - Galeri Kata5 Teori Dasar Elektronika - Belajar Elektronika6 Lampu Lalu Lintas Memiliki Prinsip Kerja Dari Rangkaian Listrik Brainly7 Cara Caramenginstal amperemeter dan voltmeter untuk mengukur jumlah kuat tegangan saat ini dan tegangan listrik pada sirkuit listrik. Ilustrasi berikut menunjukkan bagaimana instalasi pahit berada pada sirkuit. Di sirkuit di bawah ini, ada sumber tegangan dan tiga lampu sebagai beban, masing-masing, masing-masing L1, L2 dan L3. Sensormemiliki variabel keluaran yang diubah menjadi besaran listrik yang disebut Transduser. Sensor pada umumnya digunakan untuk melakukan pengukuran ataupun pengendalian. Akrilik Badan utama dan tempat peletekan komponen robot Papan PCB Tempat pemasangan rangkaian Roda Media penggerak Spacer Tiang untuk akrilik dan memasang rangkaian Padarangkaian listrik kita dapat menggabungkan beberapa rangkaian sederhana yang disebut dengan rangkaian majemuk. Rangkaian majemuk mengikuti hukum Kirchhof diantaranya yaitu: 1. Hukum Kirchoff I " Jumlah arus yang menuju (masuk) titik percabangan sama dengan arus yang meninggalkan (keluar) dari titik percabangan " Tout Les Site De Rencontre Payant. Merangkai Rangkaian listrik Seri dan Paralel Besarta Teori kerjanya “Bismillahirohmanirohim” Pada kesempatan kali ini saya akan kembali membahas tentang rangkaian, dan asal sobat tahu saja, pembahasan tentang rangkaian ini adalah pembahasan yang sangat saya senangi.... Tahukah kamu, instalasi jenis apakah yang rumah sobat gunakan? Agar lebih tahu, Dalam sebuah rangkaian instalasi listrik, terdapat beberapa tipe rangkaian, dan ada beberapa tipe rangkaian yang paling sering digunakan sebagai instalasi penerangannya, antara lain rangakain seri, rangkaian paralel, dan rangkaian kombinasi atau rangakian seri paralel Tahukah kamu? Apa itu rangkaian seri Rangkaian seri adalah rangkaian yang memiliki komponen dan beban lampu, resistor atau lain - lain saling terhubung satu sama lain dengan sejajar, maka dari itu rangkaian ini akan mengurutkan satu komponen ke komponen lain. Karena pemasangan dari rangkaian seri ini berjajar, maka pembagian tegangan dari sumber tegangan akan merata ke seluruh komponen Coba perhatikan gambar Gambar Rangkaian Seri diatas menunjukan bahwa ke -4 lampu yang disusun seri diatas akan saling berbagi tegangan karena memiliki sumber yang sama dalam satu jalur yang sama pula Contohnya Jika tegangan 6 Volt dan pada rangkaian memiliki 4 lampu, maka setiap lampu akan menerima Volt karena + + + = 6 V terbagi secara merata Lalu bagaimana dengan rangkaian paralel Sementara untuk rangkaian Paralel adalah rangkaian yang komponen atau bebannya dipasang secara berderet, oleh karena itu pada rangkaian paralel komponen atau beban lampu tidak saling terhubung namun memiliki input atau sumber yang sama. Karena tidak saling terhubung maka tegangan dari sumber tidak akan terbagi pada komponen lain dan akan menghasilkan tegangan yang maksimal Coba perhatikan gambar Contoh diatas adalah salah satu cara pemasangan lampu secara paralel, yang menunjukan bahwa setiap lampu memiliki sumber yang sama namun tidak saling berhubungan, sehingga tegangan dari sumber akan langsung masuk pada lampu atau komponen elektronika lain Misalnya Sumber memiliki tegangan 6 V, maka setiap lampu akan menerima 6 V. Oleh karena itu pemakaian listrik dari rangkaian paralel akan lebih boros dibanding dengan rangkaian seri Keuntungan dan kelebihan dari rangakain seri dan paralel Keuntungan penggunaan rangkaian Seri 1 karena pemakaian yang disusun sejajar, maka penyusunan dan pemasangan kabel listrik akan sangat diminimalisir sehingga cukup efektif dan efisien 2 selain dapat diminimalisir, pemasangannya juga dapat dilakuakan lebih mudah dari pada yang paralel 3 daya listrik yang digunakan akan diperkecil dan akan membuat pemakaian daya listrik lebih hemat Sementara untuk kekurangan dari rangkaian seri adalah 1 kerena Komponen lampu satu dengan yang lain pada rangkaian seri saling terhubung, maka apabila salah satunya mengalami masalah, maka semuanya akan mengalami dampaknya ganguan 2 karena tegangan listrik dari sumber terbagi kesetiap komponen lampu maka energi yang dilepas dari komponen tersebut kurang maksimal, misalnya pada lampu yang akan lebih redup dibanding dengan rangakaian paralel 3 karena rangakaian seri memiliki rangkaian yang saling terhubung, maka akan sulit ditur, misalnya pemberian saklar untuk memadamkan salah satu lampu saja Selanjutnya Sementara untuk kekurangan dan kelebihan rangakaian paralel Kelebihannya meliputi 1 karena tegangan penuh masuk pada satu lampu atau kompenen lain, maka pemakaiannya juga akan sangat maksimal 2 bila salah satu mengalami kerusakan, tidak akan berpengaruh pada yang lain 3 mudah diatur, misalnya pemasangan saklar untuk mematikan salah satu lampu saja Kekurangan dari rangakaian paralel adalah 1 memakan banyak biaya dan daya karena satu komponen saja akan mengeluarkan energi penuh 2 pemasangannya akan lebih rumit dari seri 3 pemakain kabel yang juga akan jauh lebih banyak tentunya Nah, Setelah sobat membaca kekurangan dan kelebihan dari rangakain seri dan paralel ini, akan ada catatan penting.... “Apakah itu ?” Kekurangan dari rangakaian seri dapat diatasi oleh rangakai paralel begitupun sebaliknya, kekurangan dari rangakaian paralel dapat diatasi dengan rangakaian Seri Misalnya pada poin dimana pemakaian kabel pada rangakian paralel lebih banyak dibanding dengan rangkaian seri dan justru rangakaian seri dapat meminimalisir penggunaan kabel Oleh karena itu penggunakan rangakaian seri dan paralel dapat dikombinasikan dengan nama rangakian Seri paralel atau rangakian kombinasi yang akan membuat rangakai yang sobat buat akan lebih hemat, maksimal, powerful, efektif dan efissien Namun kekurangan dari rangkaian kombinasi atau rangakain seri paralel ini adalah perancangan rencana kerja yang sangat – sangat – sangat – sangat rumit Atau juga boleh lihat gambar dibawah ini Gambar Simulasi diatas hanyalah salah satu contoh sederhana rangkaian kombinasi seri paralel yang mana pemasangan lampu disesuaikan dengan luas ruangan tesebut. Ruangan pertama memiliki 1 buah lampu yang bertegangan 5V membuat lampu akan menerangi ruangan tersebut dengan terang dan merata Sementara untuk ruangan kedua, bila memasang satu lampu bertegangan 5 V akan terangan, namun tidak akan menerangi secara merata karena ruangan yang terlalu memanjang Sementara itu juga, bila mana pemasangan lampu bertegangan 5 V dua buah dengan paralel akan lebih memakan biaya Oleh karena itu dilakukan pemasangan seri agar penerangan merata sampai keseluruh ruangan. karena pemasangan dibuat seri, daya listrik tidak akan jauh beda dengan ruangan pertama Begitu pula dengan ruangan 3 dan 4 yang bersistem kombinasi Diatas adalah pembahasan mengenai rangkaian kombinasi Demikian pembahasan tentang Merangkai Rangkaian listrik Seri dan Paralel Besarta Teorinya. Semoga dapat bermanfaat dan dapat membantu masalah sobat Mohon maaf bila banyak kesalahan Bagikan juga pada teman – teman sobat yang membutuhkan Cara pemasangan lampu pada rangkaian listrik di samping disebut rangkaian Rangkaian listrik adalah ☑️ Pengertian apa itu Rangkaian Listrik, Jenis Jenis, Rumus, Prinsip Kerja & contoh Gambar Skema Rangkaian☑️ Anda tentu membutuhkan listrik untuk berbagai keperluan, misalnya lampu penerang dan sumber daya alat elektronik. Agar berfungsi optimal dan lancar, listrik membutuhkan suatu sistem yang dinamakan rangkaian listrik. Lalu apakah yang dimaksud dengan rangkaian listrik? Menurut ilmu elektronika, Rangkaian adalah loop tak terputus dari bahan konduktif yang memungkinkan pembawa muatan mengalir terus menerus tanpa awal atau akhir. Jika suatu rangkaian “putus”, itu berarti elemen konduktifnya tidak lagi membentuk jalur yang lengkap, dan aliran muatan kontinu tidak dapat terjadi di dalamnya. Sedangkan listrik adalah sifat pada benda yang terbentuk karena adanya muatan listrik positif dan negatif sehingga dapat menghasilkan sebuah daya power. Simak pembahasan mengenai pengertian rangkaian listrik, komponen, jenis jenis, serta contoh gambar rangkaian listrik secara lengkap dan detail di bawah ini. Pengertian Rangkaian ListrikKomponen Rangkaian ListrikSumber TeganganPenghantar KonduktorSumber ArusSakelar SwitchHambatanElektronPrinsip Kerja Rangkaian ListrikKlasifikasi Rangkaian ListrikRangkaian TerbukaRangkaian TertutupJenis Jenis Rangkaian ListrikRangkaian Listrik SeriRangkaian Listrik ParalelRangkaian Listrik CampuranRumus Rangkaian ListrikPerbedaan Rangkaian Listrik Seri dan Paralel Pengertian Rangkaian Listrik Rangkaian listrik adalah serangkaian elemen listrik yang disusun secara terbuka/ tertutup agar elektron dapat mengalir dari sumber tegangan ke seluruh elemen rangkaian. Haris, Abdul, 2007 Dasar-Dasar Elektronika I Sederhananya, rangkaian listrik adalah sekumpulan komponen elektronika yang dirangkai/ disusun dengan tujuan untuk menghasilkan arus listrik. Contoh rangkaian listrik bisa kita lihat pada lampu senter yang menyala ketika stop kontak pada posisi on. Gambaran tersebut merupakan hasil dari skema rangkaian listrik yang terdiri dari baterai, kabel, lampu dan stop kontak/ saklar. Sebuah rangkaian listrik minimal mempunyai satu linstasan tertutup. Rangkaian lampu senter diatas adalah contoh tipe tertutup dimana listrik dan arusnya mengalir sesuai tujuan. Ada juga listrik terbuka misalnya petir yang tidak memiliki sistem sehingga berusaha mencari cara agar tetap berfungsi. Listrik seperti ini juga digunakan pada beberapa alat tetapi relatif semi tertutup. Beberapa pakar/ ahli juga menjelaskan definisi dari apa yang dimaksud dengan rangkaian listrik. Diantara pengertian rangkaian listrik menurut para ahli tersebut dapat anda simak dibawah ini. Pengertian Rangkaian Listrik Menurut Para Ahli a. Menurut Ramdhani, Mohamad 2022, rangkaian listrik merupakan komponen listrik yang saling dihubungkan dengan metode tertentu dan paling sedikit mempunyai satu lintasan tertutup didalamnya. b. Harmonyati 1981 juga berpendapat bahwa rangkaian listrik merupakan hubungan antara elemen listrik dengan sumber tegangan yang disusun secara terbuka maupun tertutup. c. Dorf C. Richard, James A. Svoboda, 1996 dalam bukunya Introduction to Electric Circuits,’ menyatakan bahwa rangkaian listrik merupakan sebuah kesatuan antara beberapa komponen elektronika dan juga sumber tegangan yang terhubung secara terbuka agar arus listrik dari sumber tegangan dapat mengalir. d. Mismail, Budiono 2011 juga menyatakan bahwa rangkaian listrik merupakan sebuah hubungan antara komponen elektornika yang dialiri arus listrik dalam keadaan tertutup. Komponen Rangkaian Listrik Sebagai satuan sistem, suatu rangkaian listrik tentunya memiliki komponen penyusun atau elemen yang saling berkaitan dengan fungsi masing masing. Apabila disatukan, mereka akan memproduksi kerja listrik yang optimal sesuai tujuan. Berikut komponen penyusun rangkaian listrik yang perlu anda ketahui Sumber Tegangan Sumber tegangan merupakan alat yang dapat menghasilkan arus listrik membuat perbedaan potensial. Fungsi utama sumber tegangan ini umumnya untuk mengubah energi tertentu menjadi energi listrik. Sumber tegangan pada rangkaian listrik dibagi menjadi dua yaitu sumber tegangan bebas Independent Voltage Source dan juga sumber tegangan tidak bebas Dependent Voltage Source. Sumber tegangan bebas merupakan jenis sumber yang dapat menghasilkan tegangan tetap dan tidak tergantung pada arus lainnya. Sedangkan sumber tegangan tidak bebas maksudnya adalah sumber tegangan yang bergantung pada arus lainnya. Sebagai contoh dapat kita lihat pada rangkaian listrik sederhana selalu berasal dari sumber tegangan yaitu baterai, aki, atau listrik pln. Baterai merupakan sumber listrik statis dan langsung. Elektron mengalir melalui kabel menuju komponen misalnya lampu lalu kembali lagi ke baterai sebagai sebuah siklus. Hal yang sama juga terjadi di aki dan listrik rumah. Penghantar Konduktor Komponen yang ada pada sebuah rangkaian listrik berikutnya adalah Konduktor. Sebagai contoh pada sebuah gambar rangkaian listrik selalu menunjukkan adanya kabel yang diwakilkan dengan simbol garis. Kabel merupakan contoh konduktor yang bertugas sebagai penghantar listrik. Agar sumber mampu memberikan energi ke komponen lain, keduanya harus tersambung dan konduktor berperan sebagai perantara. Tanpa konduktor, listrik akan terbuka dan bergerak bebas. Sumber Arus Arus merupakan laju aliran muatan listrik yang melewati titik bertegangan tinggi ke titik yang bertegangan rendah. Sumber arus ideal adalah sumber yang menghasilkan arus yang tetap, tidak bergantung pada tegangan dari sumber arus tersebut. Seperti halnya pada sumber tegangan, sumber arus dalam rangkaian listrik diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu sumber arus bebas Independent Current Source dan sumber arus tidak bebas Dependent Current Source Pada sumber arus bebas, harga arus tidak bergantung pada harga tegangan atau arus lainnya. Sedangkan pada sumber arus tidak bebas, harga arus bergantung pada harga tegangan atau arus lainnya. Kemudian menurut jenisnya, sumber arus pada rangkaian listrik dibagi menjadi dua yaitu arus searah DC dan arus bolak balik AC. Penjelasannya bisa anda simak dibawah ini. a. Arus Bolak Balik AC Sesuai dengan namanya, pada rangkaian listrik AC, tegangan dan arus listrik bersifat dinamis tidak konstan. Daya yang ada pada arus AC ini terus berubah nilainya tergantung dari pasokan daya yang ada. Pada rangkaian AC ini terdapat reaktansi, jadi ada komponen daya yang dihasilkan dari medan magnet atau listrik yang dibuat oleh komponen pada rangkaian. Rumus Rangkaian AC V = Vmax sin t Untuk menghitung daya pada sirkuit AC bisa dilakukan dengan cara yang sama seperti pada sirkuit DC, namun ada point lain yakni daya P sama dengan tegangan V dikalikan dengan ampere I. P didefinisikan sebagai perkalian dari V tegangan sesaat dan I arus sesaat. b. Arus Searah DC Rangkaian arus DC merupakan rangkaian yang memiliki arus listrik dan tegangan tetap konstan dari muatan listrik dari potensi tinggi ke rendah. Rangkaian DC ini memiliki sifat arus listrik yang berbanding terbalik dengan rangkaian AC. Umumnya, rangkaian listrik DC berjalan pada tegangan teganan listrik tertentu seperti pada tegangan , 5v, 12v, dan juga 24v. Penggunaan arus DC ini seringkali kita temukan pada perangkat elektronika yang memiliki tegangan rendah. Sakelar Switch Dalam susunan rangkaian elektronika, saklar memiliki peran penting dalam memutuskan atau menghubungkan jalur penghantar. Selain untuk memutus dan menyambungkan, switch juga bisa mengalihkan arus listrik dari satu konduktor ke konduktor lainnya. Saat sakelar dalam keadaan tertutup, sumber tegangan akan dapat mengaliri listrik melalui jalur kabel penghantar ke semua komponen, namun ketika sakelar dalam keadaan terbuka, maka arus listrik dari sumber tegangan akan berhenti mengaliri semua komponen. Hambatan Hambatan listrik atau sering dikenal dengan istilah resistansi merupakan kemampuan suatu alat/ benda dalam menghambat atau mencegah aliran arus listrik yang mengalir. Hambatan pada suatu rangkaian listrik berperan sebagai pengatur arus listrik yang melintas. Sebagai contoh kita dapat mengatur kecepatan sebuah kipas angin maupun besar kecilnya suara pada speaker listrik. Elektron Listrik sebenarnya adalah sebuah output dari aliran elektron yang bergerak dari kutub satu ke lainnya hingga mencapai kesetimbangan. Perbedaan elektron inilah yang membuat listrik muncul dari sumber tegangan seperti baterai. Sebagai contohnya dapat kita lihat pada rangkaian listrik tertutup dimana ia menyambungkan semua komponen sehingga tidak ada yang terpisah atau lepas. Semuanya berada di satu alur dengan bantuan konduktor sebagai perantara. Prinsip Kerja Rangkaian Listrik Dalam pengertian ilmiah, arus listrik didefinisikan sebagai pergerakan keseluruhan partikel bermuatan dalam satu arah. Penyebab adanya gerakan tersebut adalah karena adanya sumber energi seperti baterai yang mendorong partikel bermuatan. Sedangkan partikel bermuatan hanya akan dapat bergerak ketika ada jalur konduksi yang lengkap disebut sirkuit’ atau loop’ dari satu terminal baterai ke terminal lainnya. Rangkaian Lampu LED Seri Dan Paralel – LED atau Light Emitting Diode merupakan salah satu jenis dioda yang bisa memancarkan cahaya ketika dialiri oleh arus listrik. Sekarang ini penggunaan lampu LED lebih diminati oleh masyarakat luas dalam berbagai kebutuhan. Salah satu kegunaan lampu LED yang paling banyak dijumpai adalah sebagai Lampu Indikator, khususnya pada indikator ON dan OFF suatu perangkat elektronika. Hal ini karena kelebihan lampu LED yang membutuhkan arus listrik jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan jenis-jenis lampu lainnya. Kelebihan Lampu LED Selain membutuhkan arus listrik yang lebih kecil, masih ada banyak sekali kelebihan lampu LED yang lainnya, yaitu Lampu LED menghasilkan cahaya yang lebih terang daripada lampu biasa. Bahkan banyak sekali orang yang menilai bahwa lampu LED ini lebih terang jika dibandingkan dengan lampu TL atau lampu pijar. Lampu LED lebih menghemat daya energi karena memang membutuhkan energi yang lebih sedikit. Jenis lampu ini bisa menghemat daya hingga 75% dari lampu pijar ataupun TL. Lampu LED juga tidak memproduksi sinar Ultra Violet UV sehingga tidak akan menghasilkan panas dan pengguna pun tidak akan merasakan panas. Komponen ini mampu bertahan dalam jangka waktu yang cukup lama, yaitu sekitar 50000 jam atau 5 tahun lamanya. Dengan demikian pengguna juga akan lebih menghemat biaya karena tidak perlu untuk mengganti-ganti lampu. Kekurangan Lampu LED Sebagai lampu yang memiliki banyak kelebihan, lampu LED juga memiliki beberapa kekurangan. Adapun kekurangan lampu LED adalah sebagai berikut Lampu LED memiliki cahaya yang terbilang cukup silau. Harga lampu LED yang beredar di pasaran jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan jenis lampu pada umumnya. Hal ini karena memang lampu LED memiliki kualitas yang lebih baik dan hemat, sehingga pengguna nantinya tidak perlu mengganti-ganti lampu dalam jangka dekat. Lampu LED tidak mampu menembus kabut. Perlu diketahui bahwa lampu LED memiliki Forward Current atau arus maju maksimum yang sangat rendah. Sehingga dibutuhkan suatu resistor yang memiliki fungsi sebagai pembatas arus supaya arus yang melalui lampu LED nantinya tidak akan melebihi batas maksimum arus maju lampu LED itu sendiri. Jika tidak, lampu LED akan mudah sekali rusak dan bahkan terbakar. Baca juga Cara Menghitung Resistor Dengan Kode Warna Arus maju atau Forward Current maksimal dari sebuah lampu LED adalah 25mA sampai dengan 30mA. Namun hal ini juga tergantung pada jenis dan juga warnanya. Berikut ini kami akan berikan tabel arus maju Forward Current maksimum tegangan maju untuk setiap jenis dan warna lampu LED pada umumnya LED bulat yang memiliki diameter 5 mm. Jenis LED Warna IF Max VF typ. VF Max VR Max Standard Merah 30mA 5V Standard Merah Terang 30mA 5V Standard Kuning 30mA 5V Standard Hijau 25mA 5V High Intensity Biru 30mA 5V Super Bright Merah 30mA 5V Low Current Merah 30mA 5V Keterangan IF Max Arus Maju Forward Current Maksimal VL Tegangan LED VF Max Tegangan Maju Forward Voltage maksimum VR Max Tegangan Terbalik Reverse Voltage maksimum Cara Membuat Rangkaian LED Agar bisa difungsikan untuk penerangan maka dibutuhkan lampu LED dalam jumlah yang cukup banyak. Ada dua jenis rangkaian lampu LED yang bisa digunakan disini, yaitu rangkaian seri dan rangkaian paralel. Pada rangkaian lampu LED terdapat sebuah resistor yang memiliki fungsi sebagai pembatas arus. Dengan adanya resistor maka akan mencegah sesuatu yang tidak diinginkan terjadi seperti sumber arus besar yang bisa membuat lampu LED mengalami kerusakan. Untuk membuat lampu LED bekerja dengan baik, dibutuhkan sekitar 1 sampai 3 buah baterai dengan tegangan mencapai 3 volt. Rangkaian Seri Lampu LED Pages 1 2 3 4 Kelas 12 SMARangkaian Arus SearahRangkaian HambatanEnam lampu pada rangkaian di samping adalah identik. Lampu yang menyala paling redup adalah lampu ....Berikan alasan mengapa Anda memilih jawaban tersebut. P R Q S T U Rangkaian HambatanRangkaian Arus SearahElektroFisikaRekomendasi video solusi lainnya0530Perhatikan gambar berikut. Kuat arus yang melalui hambata...0303Perhatikan rangkaian hambatan pada gam- bar di samping! H...Teks videojika kalian menemukan soal seperti ini, maka langkah penyelesaiannya atau konsep penyelesaian yang kalian gunakan adalah konsep hambatan dimana enam lampu pada rangkaian di samping adalah identik lampu yang menyala paling redup adalah lampu yang yang mempengaruhi terang redupnya lampu yaitu adalah V jika besar maka semakin terang jika v nya kecil maka akan semakin redup rumusnya adalah v = i * r. Jika ingin punya terang maka hambatannya harus besar karena v&r berbanding lurus kemudian karena identik kita tulis di sini yang batangnya adalah 1 Ohm 1 Ohm 1 Ohm 1 Ohm 1 Ohm 1 Ohm di mana kita lihat rangkaian ini jika r dan Q digabungkan akan membentuk a r dan Q rangkaian paralel berarti jika digabungkan rangkaian paralel rumusnya adalah 1 per 4 = 1 per 1 ditambah dengan 1 per 11 r nya Sir dan 1 persennya siku saat ini adalah 1 per 4 = 1 per 1 ditambah 1 per 1 itu 2 per 1 dari rt-nya kita dapat setengah jadi di sini adalah setengah kemudian ini tetap 1 kemudian 1 dan 1 di seri jika seri maka rangkaiannya dijumlah itu membentuk B jadi 1 + 1 b nya adalah 2 Ohm di mana ini 1 Ohm kemudian 1 dan 2 kita paralelkan membentuk C berarti di sini 1 per y = 1 per 1 ditambah dengan 1 per 2 jadi 1 per C = kita samakan penyebut berarti per 2 menjadi 2 ditambah 101 sama dengan 2 atau 3 atau 2 berarti kita dapat nilai r c nya adalah 2 per 3 hati ini adalah setengah ini adalah 1 kemudian c-nya adalah 2 atau 3 m selanjutnya kita lihat disini Jika menginginkan fee-nya besar maka r nya adalah besar yang ditanya di sini adalah menyala paling redup berarti kita membutuhkan yang kecil karena kita ingin punya kecil kemudian karena volt dan hambatan sebanding maka 2/3 satu dan setengah ini bisa kita anggap sebagai voltnya dari C kita pecah menjadi s&b dimana rangkaian paralel jika dipecah menjadi rangkaian paralel maka vennya sama di sini juga bertiga PDF juga 2 per 3 volt di sini juga 2 atau 3 volt Sama halnya setengah tetap setengah V berarti di sini setengah V kemudian kita pecah lagi dari setengah VOC kita lihat setengah foto ini dari rangkaian a dipecah menjadi rangkaian r dan Q dimana rangkaian paralel Jika rangkaian paralel maka fotonya sama hati ini setengah V yang juga setengah V Nah kita lihat yang es tetap 2 atau 3 V yang dipecah lagi adalah rangkaian B rangkaian B ini dipecah menjadi t dan u t dan u adalah rangkaian seri dimana Jika rangkaian seri maka vennya berbeda sebanding dengan proporsi hambatannya karena hambatannya sama kita tinggal / 2 dari volumenya berarti 2 per 3 volt dibagi dengan 22 per 3 dibagi dengan 2 artinya 2 per 3 dikali dengan setengah yaitu sepertiga V berarti untuk t adalah sepertiga V untukku adalah sepertiga V kita lihat dari semuanya berarti ini 1 Om berarti ini juga 1 V tekanan sebanding kita lihat dari titik p lampu PR QS yang hambatannya terkecil atau yang tegangannya terkecil itu adalah T dengan sepertiga V dan juga dengan sepertiga V berarti jawaban yang tepat adalah t dan u tetapi pada pilihan hanya terdapat teh berarti pilihan yang tepat adalah pilihan yang sampai jumpa di pertanyaan berikutnyaSukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul

cara pemasangan lampu pada rangkaian listrik disamping disebut rangkaian